Tips Praktis Memilih Beragam Jenis Pasta Sesuai dengan Sausnya  

macaroni, spaghetti, fusilli, angel hair di atas meja abu-abu.

Jenis pasta berdasarkan bentuk ternyata mencapai ratusan di negara asalnya, Italia. Beberapa yang populer dan mudah dijumpai di Indonesia antara lain spaghetti, macaroni, penne, fettuccine, lasagna, fusilli, farfalle, ziti, tortellini, dan ravioli. Semua jenis pasta, berdasarkan sejarah, dibuat dari tepung gandum tanpa ragi yang dicampur dengan air dan telur. Setelahnya, adonan dibentuk bulat, pipih, lonjong, melingkar, dan lain-lain.

Jenis-jenis pasta yang dibuat dalam bentuk unik ini tidak serta merta dibuat tanpa tujuan, lho. Hal ini ternyata bertujuan untuk menyesuaikan dengan jenis sausnya sehingga kelezatannya terasa dengan sempurna. Dengan demikian tidak ada saus yang tersisa di piring setelah selesai menyantap macam-macam pasta.

Bingung bagaimana cara mencocokkan jenis pasta dengan sausnya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Jenis Pasta Berhelai

spaghetti, saus marinara merah di piring putih daun basil.

Jenis-jenis pasta berhelai sangat mudah dikenal dan ditemui, ada yang panjang tipis, panjang pipih, panjang bulat. Mulai dari angel hair, spaghetti, fettuccine, dan linguini. Nama-nama pasta yang sering kamu dengar, bukan? Nah, pasta yang berhelai bisa disandingkan dengan saus pasta yang ringan, cukup encer, dan tidak membanjiri pasta. Saus seperti ini antara lain aglio olio, marinara, dan bolognese.

Aneka saus pasta ini dibuat dari bahan-bahan yang sederhana tanpa tambahan susu maupun krim. Untuk saus aglio olio yang berbahan utama bawang putih dan minyak zaitun, biasanya ditaburi dengan potongan cabai atau cabai bubuk untuk memperkaya rasa dengan rasa pedas. Nah, kamu bisa mengkreasikan saus pasta ini dengan memberi Jawara Cabai Tabur Bawang.

Sedangkan saus marinara dibuat dari tomat yang dipotong-potong dicampur dengan bawang putih, dan minyak zaitun. Sementara untuk bolognese, meskipun terlihat mirip, ternyata lebih kompeleks cara pembuatannya dan memiliki isian daging serta dimasak lebih lama. Dalam penyajiannya, saus dituang ke atas pasta, lalu ditambahkan daun basil segar. 

Pasta Bentuk Tabung atau Lembaran

Sepotong lasagna daun basil di atas piring putih.

Pasta berbentuk tabung contohnya adalah rigatoni, sementara yang berbentuk lembaran adalah lasagna. Tentu mudah bukan menjumpainya di pasaran? Untuk jenis pasta ini, siapkan saus yang terbuat dari campuran tomat, daging, dan keju adalah pilihan yang paling tepat. Secara tekstur, saus ini padat dan kental, dengan demikian bisa masuk ke rongga pasta atau bisa menjadi isi di tiap lapisan lasagna. Tambahkan lembaran keju di atas, maka pasta siap dipanggang atau dikukus.

Ada rasa asin, asam, manis, gurih, dan creamy dalam setiap potongannya. Untuk rasa yang maksimal, terutama bagi kamu pencinta rasa pedas, tambahkan Jawara Saus Sambal Extra Hot sebagai cocolan. Ini adalah salah satu menu yang paling digemari berbagai kalangan.

Pasta Pendek

Macaroni, fusilli, atau penne juga terkategorikan sebagai jenis-jenis pasta pendek. Bentuk pasta seperti ini tepat digunakan dalam menu salad sayuran. Praktis membuatnya dengan mencampur sayuran segar seperti potongan tomat ceri, zucchini, kol merah, dan selada.

Saus pasta yang umumnya ditambahkan adalah bertekstur ringan seperti saus pesto yang terbuat dari kacang, daun basil, dan bawang putih. Selain pesto, pasta salad juga sangat cocok diberi saus yang dibuat dari minyak zaitun, perasan jeruk lemon, bawang putih, garam, merica, dan rempah seperti oregano atau basil kering. Siapkan bumbu dapur lainnya atau tambahkan Jawara Cabai Tabur agar rasanya lebih nikmat.

Jadi, sudah jelas, kan? Tanpa harus meninggalkan rumah, kamu bisa membuat sendiri menu pasta mewah a la restoran di meja makan. Semakin nikmat karena perpaduan rasa yang sempurna antara jenis pasta dan sausnya. Kita langsung siapkan saja bahan-bahannya, yuk!